Madiun, mataramanews.com – Pembinaan terpadu PKK Sehat Lestari Berencana Desa Mojorayung dilaksanakan di Aula Kantor Desa Mojorayung. Sabtu (22/10/2022).
Lusi Endang Susilowati Anggota DPRD Kabupaten Madiun yang juga Ketua PKK Desa Mojorayung memimpin langsung jalannya Sosialisasi yang diikuti oleh 40 orang yang terdiri dari Kader PKK,,Kader Bina Keluarga Balita, Kader Posyandu, Ibu Hamil, dan juga kelompok masyarakat.
Hadir sebagai Nara Sumber Dr. Ary Andarwati, M.MKes dari Ikatan Dokter Indonesia Cabang Madiun.
Bersama sama mencegah stunting salah satunya melalui budaya prilaku melalui hidup bersih dan sehatStunting merupakan gangguan pertumbuhan pada anak yang disebabkan karena kurangnya asupan Gizi pada anak tersebut.
Lusi Kader Banteng asal Desa Mojorayung ini menyampaikan Pencegahan Stunting untuk saat ini menjadi program Pemerintah yang harus dilaksanakan.
” Saat ini Pencegahan Stunting sudah menjadi program Pemerintah baik pusat maupun Daerah, maka dari itu kita bersama sama dengan Kader PKK Desa Mojorayung memberikan Sosialisasi kepada masyarakat terhadap pencegahan Stunting ini, suoaya masyarakat memahami apa itu stunting dang bagaimana cara mencegahnya ” Tutur Lusi
Sementara itu Dr. Ary Andarwati yang hadir sebagai Narasumber menyampaikan, saat ini pemerintah sedang menggalakkan pencegahan stunting secara Nasional, salah satunya yang dilakukan oleh PKK Desa Mojorayung Kecamatan Wungu Kabupaten Madiun.
” Stunting bulanlah sebuah kejadian tiba tiba itulah yang harus kita waspadai bersama kalau bisa dicegah, karena Stunting susah ditangani bahkan kalau sudah lebih dua tahun sudah tidak bisa ditangani lagi ” Jelas Dr. Ary
Penderita stunting sendiri di mojorayung terbilang banyak yang semula ada sekitar 50, tapi dengan seringnya sosialisasi serta kerja keras semua pihak termasuk PKK Desa Mojorayung untuk saat ini sudah berkurang drastis.
“Kita sebagai pengurus PKK harus aktif memberikan sosialisasi Stunting kepada masyarakat, agar supaya masyarakat benar benar memahami apa itu stunting dan bagaimana cara penangannya, bahkan ada beberapa masyarakat yang anaknya terkena stunting merasa malu karena pertumbuhan anaknya tidak sama dengan anak anak pada umumnya, hal seperti inilah kita harus proaktif untuk memberikan sosialisasi kepada masyarakat ” Rusnawati salah satu pengurus PKK Desa Mojorayung.
Komentar