Madiun,Mataramanews.com – Intensitas curah hujan yang sangat tinggi selama 3 jam dari pukul 19.00 wib hingga pukul 21.00 yang juga belum mereda mengakibatkan puluhan rumah warga desa sidorejo kecamatan saradan kabupaten madiun terendam air setinggi 50 cm hingga 100 cm .Selain Daerah rawan banjir , desa sidorejo juga terlintasi sungai Alas Baru Klinting (AJB) sehingga Bertambahnya debit air serta meluapnya air sungai tersebut semakin menambah cepatnya Air masuk kerumah warga.Rabu 14/4/2021
Menurut Agus Tunggak warga desa Sidorejo saat berada di lokasi kejadian mengatakan wilayahnya memang termasuk daerah rawan banjir. Apalagi ketika hujan turun dengan intensitas tinggi , pasti sungai Alas Baru Klinting (ATB) tidak mampu menahan debit air. “Kalau hujan dengan intensitas tinggi, desa kami pasti banjir,Jadi banjirnya itu karena luapan air dari kali alas baru klinting ,” terangnya.
Dan terbukti malam ini jam 9 malam air sudah masuk ke rumah warga desa kurang lebih dari 200 rumah yang terendam Meliputi 4 Dusun Nampu, kopen, Jomblangbetek Dan gendong, ketinggian airnya itu 50 cm sampai 1 meter,” imbuhnya
Atas peristiwa ini selaku masyarakat Agus Tunggak berharap kepada pemerintah kabupaten melalui dinas terkait segera melakukan normalisasi sungai alas Baru klinting agar hal yang sama seprti ini tidak lagi terjadi.”Saya berharap, pemerintah pusat, atau berbagai pihak bisa membantu kami untuk mencari solusi terbaik dalam penanganan banjir. Karena kami tidak ingin selalu dihantui rasa was-was kalau hujan datang, apalagi ini di tengah bulan suci Ramadhan,” ujarnya.
Hingga berita ini di turunkan belum di ketahui berapa kerugian material namun di ketahui tidak ada korban jiwa dan seluruh warga desa masih bersiap siaga untuk berjaga-jaga serta berharap segala kemungkinan yang tidak di harapkan semoga tidak terjadi.
Komentar