Hujan dan Angin Kencang Rusak Puluhan Rumah dan Tumbangkan Pohon di Magetan Timur

Daerah25 Dilihat

Magetan, Mataramanews.com –  Wilayah timur Magetan diterjang hujan lebat disertai angin kencang pada Sabtu (8/2/2025) sore.

Akibatnya cuaca buruk ini tidak hanya merusak bangunan, tetapi juga menumbangkan puluhan pohon dan mengganggu aktivitas warga.

Salah satu kawasan terdampak adalah Taman Ria Park Lanud Iswahjudi, Kecamatan Maospati, yang mengalami kerusakan signifikan.

Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Magetan, sebanyak puluhan rumah terdampak, dengan mayoritas kerusakan terjadi pada atap yang terlepas akibat kuatnya angin

Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Magetan, Eka Wahyudi, melaporkan bahwa cuaca ekstrem ini mengakibatkan 43 rumah mengalami kerusakan ringan, 1 tempat usaha terdampak, 3 fasilitas umum mengalami kerusakan ringan, serta 26 pohon tumbang.

Selain itu, sebuah tiang penerangan jalan umum (PJU) roboh di Jalan Raya Barat, Kelurahan Mangge, Kecamatan Barat, yang menyebabkan gangguan lalu lintas.

Diakuinya, Magetan kawasan timur yang berbatasan dengan Madiun dan Ngawi merupakan daerah yang sering terdampak hujan deras, angin kencang, dan potensi banjir. Oleh sebab itu, masyarakat diimbau untuk selalu waspada terhadap kondisi cuaca ekstrem.

“Beberapa wilayah perlu diwaspadai terutama bagian timur, perbatasan Madiun dan Ngawi di musim cuaca extrem ini,” kata dia.

Selain Taman Ria Park Lanud Iswahjudi dan Desa Klagen Gambiran, Kecamatan Maospati, dampak angin kencang juga dirasakan di beberapa titik lainnya, seperti Jalan Raya Barat – Desa Ngumpul, Kecamatan Barat, serta Jalan Raya Barat – Kartoharjo, Dusun Singgahan, Desa Kartoharjo, Kecamatan Kartoharjo.

Upaya penanganan dan pendataan masih terus berlangsung, terutama di kawasan wisata Taman Ria Park Lanud Iswahjudi serta Desa Klagen Gambiran, Kecamatan Maospati.

BPBD Magetan telah mendistribusikan bantuan darurat berupa 19 lembar terpal bagi warga terdampak di Desa Klagen Gambiran guna membantu memperbaiki atap rumah yang rusak.

BPBD Magetan juga mengingatkan warga untuk senantiasa berhati-hati dan mengantisipasi kemungkinan bencana serupa.

“Masyarakat diharapkan untuk memeriksa kondisi rumah secara berkala, menghindari berteduh di bawah pohon saat hujan deras, serta memastikan peralatan elektronik aman dari bahaya sambaran petir,” imbaunya

Jika terjadi keadaan darurat, warga diimbau segera menghubungi pihak berwenang untuk mendapatkan pertolongan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *