Putra Mantan Madiun Juara Piala Kemerdekaan, Setelah Kalahkan Leo Krajan 2-0 di Final

Olahraga59 Dilihat

Madiun, mataramanews.com –  Kesebelasan putra mantan madiun menjadi kampiun turnamen sepakbola piala kemerdekaan setelah mengalahkan Leo krajan 2-0 di partai puncak yang di laksanakan di lapangan sepakbola desa kaibon madiun. Minggu (7/8/2022)

Putra mantan yang diperkuat mantan mantan pemain top jawa timur seperti kiper Sukasto Efendi, Wahyu hidayat, Andri Budianto, Supaham dan juga striker asal yogyakarta Ugik Sugiantoro ini mengurung pertahanan Leo krajan sepanjang babak pertama, karena rapatnya pertahanan Leo krajan hingga babak pertama berakir kedudukan masih sama kuat 0-0.

Memasuki babak kedua kembali pertahanan Leo krajan di bombardir oleh pemain impor putra mantan madiun ini, puncaknya pada menit ke 15 akirnya gawang Leo krajan yang di kawal Amin dari ponorogo dibobol oleh pemainnya sendiri, setelah pemain belakangnya berusaha menghalau serangan bertubi tubi dari pemain putra mantan malah masuk ke gawang sendiri, ketinggalan 0-1 permainan leo krajan sedikit memanas, terbukti dengan di kartu merahnya pemain mungil leo krajan sukardi setelah melakukan pelanggaran keras terhadap pemain dari putra mantan madiun.

Unggul jumlah pemain putra mantan tidak mengendorkan serangan ujung tomban Supaham dan Ugik sugiantoro beberapa kali mengancam gawang leo dengan tendangan tendangan keras dan terukur, pada menit ke dua puluh dua putra kembali unggul setelah tendangan dari Supaham tidak mampu ditangkap dengan sempurna oleh amin, kiper impor asal ponorogo ini.

Dengan hasil 2-0 ini putra mantan madiun berhasil menjadi juara pertama turnamen sepakbola piala kemerdekaan tahun 2022 berhak mendapatkan piala tetap dan uang pembinaan sebesar Rp.1500.000.

Andri Carik Ketua panitia mengaku puas atas terlaksananya turnamen ini sampai selesai ” Alhamdulilah turnamen piala kemerdekaan ini berjalan dengan lancar, terima kasih kami sampaikan kepada semua pihak yang telah mensukseskan acar ini sampai selesai, mohon maaf kami sampaikan kalau banyak kekurangan selama berjalannya kegiatan ini, semoga kita bisa mengadakan lagi tahun depan dengan peserta yang lebih banyak ” Jelas Carik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *