PONOROGO,mataramanews.com – Persepon Ponorogo menatap Liga 3 zona Jawa Timur (Jatim) pada musim ini secara serus. Persepon mulai membangun tim yang disiapkan tampil di kompetisi Liga 3 musim ini.
Jika selama ini persepon hanya partisipasi di Liga 3,maka untuk kedepan diharapkan bisa berprestasi dikancah persepakbolaan Jawa Timur dan Nasional.
Langkah pertama yang dilakukan Persepon Ponorogo menyongsong Liga 3 zona Jatim, yakni merekrut pelatih dan staf yang mumpuni.
Petinggi Persepon Ponorogo memboyong pelatih dan asisten pelatih untuk menangi tim kebangaan warga Ponorogo.
Mereka adalah eks pelatih Putra Sinar Giri (PSG) Gresik), Khoirul Anam dan eks asisten pelatih PSG Gresik, Aulia Tri Hartanto serta didampingi pelatih pelatih lokal yang ada di Ponorogo.
Khusus Aulia Tri Hartanto merupakan pelatih yang tergolong punya nama baik saat jadi pemain. Dia pernah tercatat sebagai pemain Persebaya Surabaya pada musim kompetisi 2007-2008.
Selain pernah membela Persebaya, jejak Aulia Tri Hartanto di kompetisi Liga Indonesia cukup mentereng.
Setelah dari Persebaya Surabaya, Aulia Tri Hartanto melanjutkan karir sepak bolanya dengan gabung PSIS Semarang.
Selanjutnya Aulia Tri Hartanto hijrah ke Persewa Wamena, Gresik United, Persibo Bojonegoro dan klub di Indonesia lainnya.
Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko mengatakan, keputusan untuk mendatangkan Khoirul Anam dan Aulia Tri Hartanto merupakan bukti konkret untuk meningkatkan prestasi Persepon.
“Kita ingin Persepon bisa masuk Liga 2,dengan tangan dinginnya mas Anam dan Mas Aulia yang pastinya didampingi pelatih Lokal seperti Wasis,Bongguk yang lebih paham akan iklim sepakbola Ponorogo” kata Sugiri, di rumah dinas, Minggu (13/6/2021).
Sugiri mengatakan Liga 3 akan mulai bergulir pada bulan Juli atau Agustus, sedangkan persiapannya dimulai Juni ini.
“Kita mulai dengan piala Bupati untuk melakukan seleksi skuat sambil kita mencari bibit,” ucap Sugiri.
Menurut Sugiri, Persepon harus diisi terlebih dahulu oleh putra daerah terbaik yang selama ini sering diabaika.
“Setelah kita jaring di Ponorogo, kalau butuh pemain luar baru akan kita datangkan,” tambahnya.
Sementara itu, Khoirul Anam akan melihat komposisi pemain Persepon terlebih dahulu dengan menggelar latihan perdana.
“Kita belum bisa menentukan strateginya bagaimana. Yang jelas dari manajemen ada target ke liga dua jadi kita harus mengubah sistem yang belum ada di sini,” kata Anam.
Yang jelas Anam akan memaksimalkan potensi lokal sembari mencari potensi luar daerah untuk melengkapi skuat Laskar Suromenggolo.
“Kita belum tahu berapa yang akan kita panggil, karena masih ada telescoting dari piala bupati. Selain itu akan kita datangkan juga (pemain) dari luar,” tegas Anam.
Sementara itu manajemen persepon menilai target yang diberikan oleh Bapak Bupati suatu hal yang wajar,mengingat prestasi persepon saat ini yang masih kurang ” Saya kira target yang diberikan pak Bupati sangatlah wajar,kalau beliau menginginkan persepon bisa menembus Liga 2,ini harapan kita bersama ,harapan seluruh masyarakat ponorogo ” Pungkas Didot salah satu manajemen persepon Ponorogo.
Komentar