DPRD Magetan Ingin Pemkab Fokus di Tiga Sektor Ini

Daerah80 Dilihat

Magetan , mataramanews.com – DPRD Kabupaten Magetan ingin Pemkab Magetan tak hanya prioritaskan anggaran untuk penanganan Covid-19.

Ketua DPRD Magetan Sujatno mengungkapkan kalau dalam penjabaran APBD 2022 sudah jelas kalau pihaknya turut menyarankan Pemkab Magetan fokus pada tiga sektor vital yang membuat perekonomian masyarakat Magetan bisa berjalan. Yakni sektor pertanian, pariwisata, dan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).

‘’Pertama sektor pertanian. Ini mencakup peternakan, perikanan, dan perkebunan. Mayoritas masyarakat Magetan itu kan bertani atau berkebun, serta beternak. Segala kebutuhan mereka harus dipenuhi. Sehingga, kami mendorong Pemkab Magetan untuk tetap memantau perkembangan dalam pertanian. Inovasi-inovasi baru apa yang layak diadaptasi para petani sehingga mereka bisa berhasil,’’ kata Sujatno, Minggu (9/1/2021)

Dia mengungkapkan kalau saat ini sektor pertanian masih mendominasi. Terlebih, bisa bertahan semenjak adanya pandemi. Kebutuhan akan bahan pangan pokok tetap mengalir meski masih pandemi meski agak berkurang. Namun, dengan adanya serapan untuk bantuan pada warga terdampak pandemi, petani dan peternak masih bisa bertahan.

‘’Selanjutnya, pariwisata. Sumber pendapatan asli daerah di Magetan kan masih mengandalkan sektor pariwisata. Dalam pemulihan ekonomi kali ini, kami mendorong agar sektor pariwisata tidak dianaktirikan. Saat ini kasus melandai dan membuat masyarakat yang sudah rindu untuk berwisata di Magetan pasti berdatangan. Nah, PR-nya bagaimana agar pariwisata tetap berjalan meski tetap mengedepankan pencegahan penularan Covid-19,’’ katanya.

Dirinya mengapresiasi kinerja Pemkab Magetan yang tetap mencoba untuk mencari investor untuk pengembangan di sektor pariwisata. Menurutnya, pengembangan pariwisata tetap dibutuhkan agar wisata primadona di Magetan tak ditinggalkan. Sehingga, para pelaku wisata masih tetap bisa menikmati keuntungan dari bisnis.

‘’Dan kemudian ada UMKM. Usaha kecil masyarakat ini tetap bertahan meski pandemi menggempur. Banyak usaha kecil bermunculan. Dan sudah saatnya pemerintah mendukung masyarakat dengan menggelontorkan anggaran untuk membantu pengusaha ini untuk mengembangkan usahanya. Jangan sampai usaha yang sudah dibangun terhenti di tengah jalan,’’ katanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *