Madiun, mataramanews.com – Ketua DPRD Kabupaten Madiun Fery Sudarsono menghadiri bimbingan teknis pemanfaatan lahan sekitar hutan, yang dilaksanakan oleh BPDAS Solo bekerjasama dengan Komisi IV DPR RI di rumah makan Omah Ijo Caruban. Sabtu ( 08/10/2022 ).
Bimbingan teknis yang diikuti oleh 70 orang perwakilan petani dari 18 Desa dan 8 kecamatan yang ada di Kabupaten Madiun ini di buka langsung oleh Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Ir. Mindo Sianipar.
Fery Sudarsono yang hadir sebagai Narasumber ini menyampaikan saat ini banyak sekali bencana banjir yang disebabkan beberapa hutan telah gundul tanpa ada penyangga lagi.
” Saat ini di beberapa daerah terjadi banjir, hal itu disebabkan karena semakin berkurangnya pohon pohon besar dihutan yang berfungsi sebagai penyangga penahan banjir, maka dari itu mari bersama sama kita rawat hutan kita ini, jangan sampai gundul dan menyebabkan banjir ” Jelas Fery.
Kalau selama ini lahan sekitar hutan lebih banyak ditanami palawija, monggo kita mulai dengan menanam tanaman yang produktif seperti Alpukat, kelengkeng, kopi Dll, kenapa harus ditanami tanaman produktif, karena selain tanaman tersebut akar akarnya bisa menyerap air juga bernilai jual tinggi, yang dampaknya perekonomian masyarakat semakin baik ” Tambah Fery.
Dari beberapa musibah banjir yang terjadi di beberapa daerah disebabkan karena berkurangnya pepohonan besar yang ada dihutan, maka dari itu BPDAS Solo bersama Komisi IV DPR RI memberikan sosialisasi sekaligus bimbingan teknis kepada masyarakat/petani di sekitar hutan yang ada di Kabupaten Madiun untuk pemanfaatan lahan sekitar hutan dengan tanaman tanaman yang produktif.
Seusai bimbingan teknis Fery Sudarsono menyerahkan 350 batang bibit Kelengkeng kepada masyarakat, untuk ditanam di pekarangan atau lingkungan masing masing.
Suparno Petani asal Kecamatan Gemarang yang mengikuti kegiatan ini menyapaikan, dirinya bersama beberapa petani dari gemarang sanagat mendukung upaya Pemerintah untuk menanam tanaman produktif di sekitar hutan, selain untuk menjaga lingkungan juga bisa menambah penghasilan untuk petani sendiri.