Patung Abdi Kinasih Hadir di Kantor Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko:Gemblak Adalah Kawan Setia Tokoh Besar

Daerah109 Dilihat

Ponorogo, mataramanews.com – Kabupaten Ponorogo terkenal dengan warisan seni dan budaya yang telah ada sejak para leluhur dahulu.

Kabupaten Ponorogo selain memiliki kesenian khas yakni Reog Ponorogo yang menjadi icon juga memiliki beberapa warisan lainnya yang selama ini diabadikan di temporary museum yang berlokasikan di kantor Pemkab Ponorogo.

Salah satu khas Kabupaten Ponorogo adalah memiliki patung-patung unik melambangkan tokoh-tokoh, salah satunya adalah patung Abdi Kinasih.

Dikutip BeritaSoloRaya.com dari akun Instagram @ponorogokab yang membagikan informasi bahwa ada patung baru di lingkungan Pemerintah Kabupaten Ponorogo, pada Kamis, 06 Januari 2022.

Patung Abdi Kinasih ini memang terbilang baru dan cukup unik karena memiliki filosofi tersendiri, dan merupakan salah satu patung yang secara khusus dihadirkan di kantor Bupati Ponorogo.

Diketahui bahwa istilah Abdi Kinasih sendiri merupakan penyebutan dalam Bahasa Jawa yang bermakna sebagai seorang asisten pribadi para tokoh besar di Kabupaten Ponorogo pada puluhan tahun lalu.

“Belasan patung menambah koleksi pada temporary museum yang ada di lingkungan perkantoran Pemkab Ponorogo. Mulai Kamis (6/1/2022) patung-patung tersebut telah tertata di Kantor Bupati Ponorogo, Gedung Graha Krida Praja,” tulis admin @ponorogokab.

Memang tidak hanya ada patung Abdi Kinasih saja, tetapi juga masih ada beberapa patung lainnya yang turut dihadirkan dan bahkan mengisahkan tokoh besar di Kabupaten Ponorogo sendiri.

“Sebelumnya hampir 30 patung dan miniatur candi lengkap dengan figurinnya telah menghiasi Pringgitan Rumah Dinas Bupati Ponorogo  sejak 15 Desember 2021 lalu.

Masih dari Museum Gubug Wayang Mojokerto, kali ini sejumlah patung tokoh penting dihadirkan. Diantaranya patung Bathoro Katong dan Bhre Wengker.”

Dua tokoh tersebut merupakan sosok yang turut membangun wilayah ini menjadi nama Ponorogo. Maka tepat sekali jika pemerintah membuatkan patung tentang dua tokoh besar ini.

Namun dari beberapa patung yang dihadirkan tersebut, patung Abdi Kinasih lah yang memang dibuat secara khusus untuk menjadi miniatur dan hiasan di ruangan kerja Bupati Ponorogo.

“Salah satu patung yang diletakkan secara khusus di ruang kerja Kang Bupati Sugiri. Patung tersebut adalah patung bertuliskan ‘Abdi Kinasih’. Sebuah patung yang bisa dipersepsikan sebagai gemblak atau asisten pribadi,” tulis admin.

Banyak masyarakat yang menganggap bahwa sebutan gemblak pada zaman dahulu adalah mengarah pada hal negatif, sebab memang benar maknanya adalah sebuah asisten pribadi, yang notabene akan selalu menemani atasannya kemanapun.

Namun itikad baik dari Sugiri Sancoko ini merupakan langkah untuk menghapus pemikiran tersebut agar masyarakat pula lebih mengenal apa saja warisan budaya Ponorogo yang memiliki nilai tersendiri.

“Menurut Kang Bupati Sugiri gemblak adalah seorang abdi yang menjadi kawan setia bagi para tokoh besar dalam menjalankan perannya di masyarakat.

Diantaranya kawan olah pikir dan beraktivitas dengan berbagai kepiawaian serta loyalitas tinggi. Hal ini ditampilkan sebagai upaya untuk menghapus stigma buruk pada gemblak.”

Sejatinya gemblak juga merupakan sosok yang dengan ketulusan hati membantu para pemimpin dalam suatu wilayah masyarakat untuk mampu menyelesaikan tugas pemimpin tersebut.

Kiranya cukup tepat jika ditempatkan di ruang kerja Bupati Ponorogo sebab memiliki makna yang mendalam, selain itu keberadaan patung Abdi Kinasih ini juga menjadi salah satu bukti tentang sejarah keberadaan Kabupaten Ponorogo.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *